Rabu, 03 November 2010

Manisan Kulit Jeruk


Manisan Kulit Jeruk?

Pernah makan jeruk bali alias pomello?

Apa yang sobat lakukan terhadap kulitnya? Dibuang tentu saja, atau dibuat mobil-mobilan untuk dipakai main oleh anak tercinta. Dan yang jelas tidak pernah terlintas untuk menjadikan kulit jeruk bali sebagai manisan!

Adalah Suratman, yang telah merasakan manisnya berbisnis kurmelo, kurma dari kulit pomello, alias manisan kulit jeruk. Tetapi tentu saja awalnya tak semanis sekarang. Karena ia bisa seperti sekarang akibat musibah yang menimpanya; gagal panen massal akibat serangan hama lalat buah yang menimpa para petani jeruk di enam desa kecamatan Sukomoro, Magetan.

Untungnya musibah yang menimpa mereka mendapat perhatian dari pemerintah, yang melalui Disperindag setempat mengembangkan penelitian pemanfaatan kulit jeruk sebagai peluang bisnis baru. Tujuannya agar para petani tidak hanya bergantung pada panen jeruk bali.

Tapi diantara petani-petani binaan tersebut yang masih mempertahankan bisnis kurmelonya hanya Suratman.

Investasi

Awalnya bisnis kurmelo dikelola bersama. Bahkan modalnya adalah hasil patungan ibu-ibu arisan sebesar Rp 600.000,-. Uang tersebut dihabiskan untuk membeli bahan baku; kulit jeruk, garam, gula dan asam sitrat.

Untuk alat-alat, Suratman mendapat bantuan dari Pemda Magetan. Total bantuan mencapai Rp 10 juta.

Sejak tahun 2002, karena mutu yang dihasilkan tidak seragam bahkan cenderung di bawah standard. Seluruh pengelolaan diserahkan kepada Suratman yang merupakan Ketua Asosiasi Pamelo Magetan.

Pemasaran

Suratman sendiri mengaku tidak ada strategi khusus yang ia terapkan untuk memasarkan produknya.

Tidak adanya pesaing dalam bisnis ini membuat pemasaran produk kurmelonya tidak menemui hambatan. Bahkan Suratman sering kehabisan stok, ini karena sifat jeruk bali yang merupakan buah musiman, maka pasokan bahan baku pun menjadi terbatas.

Ekspansi

Suratman memang memiliki jiwa bisnis yang kreatif dan inovatif. Menyadari keterbatasan bahan baku kurmelo. Ia pun mulai melirik hasil tani lain untuk ia garap sebagai bahan baku manisan.

Tomat pun ia jadikan sasaran.

Dengan metode pembuatan yang kurang lebih sama dengan pembuatan kurmelo, hanya perbedaan waktu proses saja. Hal ini dikarenakan tomat memiliki kandungan air yang jauh lebih banyak daripada kulit jeruk.

Menurut saya bisnis Manisan Kulit jeruk ini bisnis kecil-kecilan yang cukup menarik karna adanya unsur-unsur kreatif dan inovatif dalam menjalankan bisnis tersebut...Bisnis Manisan Kulit Jeruk ini Termasuk Bisnis Usaha Kecil akan tetapi cukup menjajikan buat kedepannya.

http://myho.biz/2010/ide-bisnis/manisan-kulit-jeruk/#more-272

1 komentar:

  1. lebih bagus lagi kalo dicantumkan juga cara pembuatannya mas..

    BalasHapus